Review
Insidious 2:
Renai dan Josh Lambert baru saja pindah
ke rumah baru dengan tiga anak mereka. Pada suatu pagi, Renai melihat album
foto keluarga dengan anaknya, Dalton. Kemudian anaknya itu bertanya mengapa
tidak ada foto Josh ketika masih anak-anak. Renai beralasan bahwa ayahnya malu
dan tidak menyukai foto dirinya sendiri.
Suatu hari, Dalton mendengar sesuatu di
loteng dan pergi untuk menyelidiki. Saat ia masuk ke dalam, ia mencoba memanjat
tangga untuk menyalakan lampu, tapi jatuh karena tangga retak. Saat jatuh ke
lantai, ia menatap penuh ketakutan di kegelapan seolah-olah melihat sesuatu
yang mengerikan. Kemudian, ia suruh oleh Renai untuk beristirahan. Josh
menasihatinya untuk tidak bermain di loteng lagi.
Keesokan
harinya, Dalton tidak terbangun dari tidur. Renai dan Josh bergegas membawanya
ke rumah sakit. Para dokter mengatakan dia dalam keadaan koma.
Tiga bulan kemudian, Dalton dipindahkan kembali ke rumahnya saat masih dalam
koma. Tak lama setelah itu, rangkaian peristiwa mengusik mereka mulai terjadi.
Renai mendengar suara aneh dari alat pemantau bayi, cetakan tangan berdarah di
alas kasur tempat tidur Dalton, dan penampakan seorang pria aneh di kamar tidur
bayi perempuannya. Renai menjadi lebih terganggu ketika anak mereka, Foster
mengatakan dia tidak suka ketika Dalton "berjalan di sekitarnya" pada
malam hari. Renai memberitahu Josh tentang peristiwa tersebut, dan ingin segera
pindah dari rumah yang mereka huni saat ini. Di rumah baru, peristiwa
supranatural masih saja terjadi. Ibunya Josh, Lorraine ingat sebuah mimpinya.
Dalam mimpinya itu, ia masuk ke dalam kamar Dalton dan melihat siuatu bayangan
hitam berdiri di sudut dan mengatakan bahwa kaumnya menginginkan Dalton.
Selanjutnya Lorraine melihat makhluk berwajah merah berdiri di belakang Josh.
Kemudian, Dalton diserang di kamarnya. Peristiwa ini membuat Lorraine
menghubungi temannya, Elise Reiner yang ahli dalam kegiatan penyelidikan
paranormal. Keluarga, Elise, dan tim cenayang memasuki ruangan Dalton. Elise melihat
dan menggambarkan sosok yang ada di kamar tersebut kepada asistennya. Sosok
hitam dengan wajah merah dan mata berongga gelap di langit-langit kamar Dalton.
Sosok yang sama yang Lorraine lihat sebelumnya dalam rumah. Elise menjelaskan
kepada Renai dan Josh bahwa Dalton memiliki kemampuan proyek astral sejak kecil. Alasan bahwa Dalton
berada dalam keadaan koma karena ia tanpa rasa takut bepergian terlalu jauh ke
dunia roh, dan akibatnya ia tersesat di suatu tempat yang disbut "The
Further". Itu adalah sebuah tempat bagi roh-roh yang tersiksa setelah
kematian. Sementara roh Dalton ada dalam dunia lain, sehingga raganya tanpa
roh. Roh-roh yang tersiksa mendambakan kesempatan untuk masuk dalam hidup
melalui raga Dalton, selain itu setan ingin menggunakan Dalton untuk niat
jahat. Untuk mengonsumsi tubuh, diperlukan periode waktu dan energi.
Skeptis pada
awalnya, kemudian Josh menyesal karena keraguannya tersebut dan akhirnya
percaya tentang kemistisan. Ketika ia menemukan gambar-gambar oleh Dalton yang
menyerupai setan angka yang dijelaskan Elise. Mereka menjalankan ritual untuk
berkomunikasi dengan Dalton. Setan menggunakan tubuh Dalton untuk melawan tiga
roh lainnya yang menginginkan tubuh Dalton. Setelah ritual, Elise memanggil
Lorraine dan mengungkapkan bahwa Josh juga bisa melakukan proyek astral, dan
diteror oleh roh jahat pada masa kecilnya. Lorraine menunjukkan mereka foto
Josh di masa kanak-kanak, menjelaskan tentang bayangan wanita tua di
belakangnya. Pada foto Josh tersebut ada bayangan wanita tua yang mendekati
Josh sampai beberapa inci darinya, ia menjelaskan sambil dipenuhi rasa takutnya
akan foto tersebut. Elise menunjukkan bahwa Josh harus menggunakan kemampuannya
untuk menemukan dan membantu mengembalikan jiwa Dalton. Josh menyetujuinya, dan
pergi ke dunia roh. Di sana, ia menemukan Dalton yang sedang dirantai ke lantai
dan membebaskan anaknya, tetapi setan menemukan kehadiran Josh dan menyerang
mereka. Dalam pencarian raga mereka, roh Josh dan Dalton melarikan diri dari
setan yang mengejar mereka. Tepat sebelum terbangun, Josh meninggalkan anaknya
untuk menghadapi bayangan wanita tua yang muncul untuk menuju ke dalam
rumahnya. Saat ia berteriak untuk pergi darinya, dan berteriak bahwa ia tidak
takut. Akhirnya roh tadi mundur ke dalam kegelapan. Beberapa saat kemudian,
Josh dan Dalton terbangun dan semua roh lenyap. Segenap keluarga sekarang
gembira karena bersatu kembali.
Renai, Dalton,
dan Lorraine sedang ngobrol di dapur. Elise sedang berbicara untuk berpamitan
kepada Josh. Saat Elise mengambil foto masa kanak-kanak dari tangan Josh, Elise
merasakan sesuatu dan memotret Josh. Josh langsung memarahi Elise seraya berata
bahwa ia tidak ingin difoto, dan mencekik Elise. Renai mendengar Josh
berteriak, ia menuju ke ruangan sumber suara. Di sana, ia menemukan Elise telah
tewas setelah Josh pergi. Dia mencari Josh, ia melihat kamera Elise terdapat
foto bayangan seorang wanita dengan gaun pengantin. Ini menunjukkan bahwa apa
yang Elise lihat adalah Josh dengan tampang tua dengan tangan dan kuku yang
kotor. Tiba-tiba Josh memegang bahu Renai sambil mengatakan, "Renai, aku
di sini". Kengerian menyelubungi wajahnya saat ia melihat ke belakangnya.
Dalam sebuah adegan setelah kredit film, ada sekilas wajah wanita tua buruk
rupa terlihat meniup lilin dan akhirnya film selesai.
0 Komentar:
Post a Comment